Kamis, 19 Juni 2014

Yang Terserak dan Tertuang

"Ketika sudah terpojok oleh ulahnya sendiri,ia lantas berlagak jadi korban... Ketika ia rasa berdiri di warna merah sudah membahayakan, ia melompat ke abu-abu... Seolah-olah ia tidak pernah merah, seolah-olah ia tidak pernah lantang. Buatku hitam ya hitam. Pantang menjilat ludah sendiri... "
18 Juni 2014



"Ketika orang berani memilih dan mengutarakan pilihannya, bukan berarti ia mengumbar privasi.. Ketika orang memilih untuk diam,bukan berarti ia tidak punya pilihan dan jika ia tidak menentukan apa-apa pun,sesungguhnya itu sebuah pilihan.. Yang manapun masih lebih baik daripada orang yang hanya berani meneriakan hujatan dan orang yang memilih diam hanya agar ia leluasa menyalahkan orang lain dikemudian hari..."
12 Juni 2014 

"Ketika mata dan telinga ini muak dengan opini berkepala-kepala manusia yang mendengungkan makna berbeda, akhirnya aku hanya akan percaya pada hati dan nurani..."
6 Juni 2014  


"Aku kau anggap orang tak berguna???
Ya,aku memang orang tak berguna.
Tapi tahukah kau, bahwa orang tak berguna itu diperlukan di dunia ini agar kau sisa nya dapat dikatakan sebagai orang berguna? Seperti halnya cahaya harus didampingi oleh gelap agar ia dapat dikatakan cahaya..
"

26 Dessember 2012

"Yah,aku cuma setitik debu di jagat raya ini..Impianku berada sejauh jutaan tahun cahaya,nasibku kadang sepahit empedu,dan asa ku wujudkan harap setipis jembatan syirathal mustaqim..Tapi tak apalah,toh aku masih berpijak di bumi-Nya,dan disampingku ada mereka yg berharga.."  
4 April 2012

"Tak usah sok berfilsafat,kau toh bukan seorang filsuf.Dan tolong berhenti berkata-kata manis menghibur,kau bukan sedang ingin mengurangi penderitaan orang lain,kau hanya ingin mengurangi perasaan bersalahmu sendiri...Jadi simpan saja kata2 tak berguna itu untuk dirimu!"
3 Oktober 2011

"Memang nya tak penat pura2 bahagia?Lebih baik kah daripada hadapi yg nyata walau seadanya?Apa tak berat menyandang senyum gadungan,berlagak tertawa dan memikul palsu?Hmm..mungkin kau harus memahami kembali arti "ala kadarnya"..." 
11 Februari 2011

"Hmm..sedang membangun benteng palsu ya?Tak apalah,sepertinya aku juga tengah berjibaku dengan nurani..Emosi dan logika saling memerangi...Entah mana yang akhirnya terinjak2,asal jangan harga diri.Mengasihani mu sama saja dengan mentertawakan diriku sendiri,Tuan..."

13 Dessember 2010

"Berhati-hatilah..Bisikan itu kadang terdengar lebih keras daripada teriakan,dan lebih menyakitkan daripada sebuah tamparan..karena bisikan itu menyelusup kedalam hatimu dan menohok egomu..Aku hanya akan berdiri dan melihat semua nya disini, sendiri, tak percayai siapapun.. "
24 Desember 2009

BlackTangledHeart

May 24, 2009 at 11:43am
Dungu!
Satu diantara seribu umpatan yang ingin kulontarkan pada gadis itu.
Goblok!
Satu lagi diantara sejuta makian yang ingin
kuteriakan pada perempuan itu.

Betapa ingin aku melihatnya hancur berserakan, hingga ia bisa melihat keping demi
keping hidupnya yang tersia, memunguti tiap-tiap remah cintanya yang takberguna.
Betapa mendambanya hati ini melihat ia terjaga dan mendapati dirinya berada ditengah neraka, 

bukan dalam  mimpi yang dia sangka.

Dia buta. Padahal setanlah yang
didepan mata. Dia kira perjaka.
Dia tuli. Padahal lagu kematianlah yang ia
dengarkan. Dia kira simponi.
Dia jalang. Padahal pikirnya keawang-awang. 

Dia kira sembahyang.
Dia hina. Padahal kesuciannyalah yang digadaikan. 

Dia kira cinta.
Dia keledai. Padahal gundikpun bukan. 

Dia kira mempelai.
 

Geram, kulihat ia mencabik-cabik sendiri hatinya.
Jijik, kudapati ia membelai sendiri tubuhnya.
Muak, kupandangi ia terbuai mimpinya.
Benci, kutahu ia buang harga dirinya.
Maka, hiduplah terus bersama derita.
Biar kau rasa siksa dunia.
Yang bahkan tak pernah kau menikmatinya.
Lalu berharaplah cepat binasa.
Dan tak dilahirkan lagi sebagai wanita.
Karena kau mempermalukan cinta.
  


 ^^ 2014

0 komentar:

Posting Komentar